Sabtu, 29 November 2014

Kesehatan di Lingkungan Sekolah


Siapa sih yang gamau kalo di lingkungan sekitar sekolah kita bersih? Kalian gamau kan sekolah kalian kelihatan kotor dan jorok? Kesehatan yang diutamakan nomer satu. Kesehatan di lingkungan sekolah dan menciptakan lingkungan yang sehat di sekolah akan terwujud atau terjaga tentu saja dengan melibatkan semua komponen khususnya di internal sekolah. Sekolah merupakan tempat kita memperoleh berbagai ilmu pengetahuan sebagai bekal untuk bertahan hidup di kemudian hari. Kebersihan dan keasrian sekolah adalah tanggung jawab bersama dari setiap warga sekolah.
Cara-cara untuk menciptakan lingkungan sekolah yang sehat,
1.   Melaksanakan tata tertib kebersihan dan kelestarian lingkungan sekolah.
2.   Mengembangkan kecintaan dan kepedulian siswa terhadap lingkungan sekolah melalui berbagai lomba peduli lingkungan, seperti lomba kebersihan antar kelas, menulis, menggambar, atau aneka kreativitas lain yang bersifat ramah lingkungan.
3.   Mengadakan pengawasan dan penegakan kedisiplinan.
4.   Mengadakan gerakan cinta kebersihan dan kesehatan lingkungan sekolah
5.  Memanfaatkan hari-hari besar nasional untuk gerak peduli lingkungan

Minggu, 16 November 2014

RESUME

Resume Kelompok 1 (Arti Penting Organisasi Dalam Bermasyarakat)

Arti Penting Organisasi Dalam Bermasyarakat
Organisasi itu pada dasarnya di gunakan sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul dan bertukar fikiran maupun mengeluarkan pendapat mereka masing-masing untuk mencapai suatu tujuan. Tanpa adanya suatu tujuan didalam suatu organisasi tersebut tidak akan berjalan dengan lancar.
Organisasi terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
     a.       Organisasi formal adalah kumpulan dua orang atau lebih yang mengikatkan diri dengan suatu tujuan bersama secara sadar dengan hubungan kerja yang rasional dan dibentuk secara sadar dengan tujuan-tujuan.
     b.      Organisasi informal adalah kumpulan dua orang atau lebih yang melibatkan pada suatu aktifitas serta tujuan bersama yang tidak disadari dan dibentuk tanpa disadari.
Prinsip-prinsip dari organisasi: Organisasi harus memiliki tujuan yang jelas, adanya kepemimpinan, organisasi harus ada pembagian tugas, di dalam organisasi juga dituntut dengan rasa tanggung jawab yang tinggi.
Tujuan adanya organisasi
   Tujuan organisasi merupakan suatu harapan yang diinginkan dalam sebuah organisasi sesuai dengan misi dan visi pada organisasi tersebut demi kesejahteraan seluruh anggotanya.Setiap organisasi juga harus punya arah ,mau dibawa kemana organisasi ini ,dan juga harus punya visi dan misi.
Contoh organisasi dalam masyarakat
  1.       RT
  2.       RW
  3.       Desa/kelurahan
  4.       Karang Taruna
  5.       Posyandu

Pertanyaan:
   1.     Bagaimana tanggapan anda tentang organisasi yang menyimpang?
Jawab: Tanggapan saya tentang organisasi yang menyimpang adalah organisasi itu bisa dikatakan sebagai sekumpulan orang yang ada didalam suatu kelompok yang saling bekerjasama untuk mencapai suatu tujuan. Organisasi itu sendiri mempunyai visi dan misi yang jelas. Dalam suatu organisasi kita bisa menyalurkan aspirasi kita dan bisa saling bertukar pikiran, jadi apabila terbentuk suatu organisasi yang menyimpang awalnya bukan karena suatu tujuan ataupun visi misinya tapi tergantung pada individunya masing-masing
   2.     Organisasi yang dulu dan sekarang berbeda, organisasi juga tidak harus bertatap muka. Tanggapan mengenai hal itu bagaimana dan apa  sisi baiknnya?
Jawab: Dijaman sekarang ini sudah banyak organisasi ataupun komunitas yang ada dimedia sosial. Tanpa harus sering bertatap muka namun dengan lewat media sosial organisasi tersebut bisa saling bertukar pikiran maupun saling menyalurkan aspirasi mereka. Dengan adanya media sosial bisa memperlancar organisasi tersebut dan juga sangat efektif selain itu juga mempercepat suatu kinerja suatu organisasi.
   3.     Contoh organisasi informal
Jawab: Pengertian dari organisasi informal itu adalah kumpulan dari dua orang atau lebih yang telibat pada suatu aktifitas serta tujuan bersama yang tidak disadari. Contoh organisasi informal adalah pertemuan tidak resmi seperti makan malam bersama. Organisasi informal dapat dialihkan menjadi organisasi formal apabila hubungan didalamnya dan kegiatan yang dilakukan terstruktur dan terumuskan. Contohnya antara lain, arisan ibu-ibu.
   4.     Contoh organisasi formal
Jawab: Organisasi formal ialah suatu organisasi yang memiliki struktur yang jelas, pembagian tugas yang jelas, serta tujuan yang ditetapkan secara jelas. Atau organisasi yang memiliki struktur (bagan yang menggambarkan hubungan-hubungan kerja, kekuasaan, wewenang dan tanggung jawab antara pejabat dalam suatu organisasi). Contohnya: himsi
   5.       Contoh-contoh organisasi yang bergerak dibidang sosial
Jawab: Rumah Yatim, Karang Taruna, PMI


Resume kelompok 2 (Konflik Didalam Organisasi)

Konflik Didalam organisasi


Konflik Didalam Organisasi
Konflik berasal dari kata kerja latin configure yang berarti saling memukul. Secara sosiologis, konflik diartikan sebagai suatu proses sosial antara dua orang atau lebih. Diamana salah satu pihak berusaha menyingkirkan pihak lain dengan menghancurkannya atau membuatnya tidak berdaya.

Cara menyelesaikan konflik yang baik
  Integrating. Dalam gaya ini pihak-pihak yang berkepentingan secara bersama mengidentifikasikan masalah yang dihadapi, kemudian memori, mempertimbangkan dan memilih alternatif pemecahan masalah.
  Kelemahan utamanya adalah memerlukan waktu yang lama dalam penyelesaian masalah.
Obliging. Sesuai dengan posisinya dalam gambar diatas, seseorang yang bergaya obliging lebih memuaskan perhatikan pada upaya untuk memuaskan pihak lain daripada diri sendiri.
Kelemahannya, penyelesaian bersifat sementara dan tidak menyentuh masalah pokok yang ingin dipecahkan.
  Dominating. Orientasi pada diri sendiri yang tinggi, dan rendahnya kepedulian terhadap kepentingan orang lain, mendorong seseorang untuk menggunakan taktik “saya menang, kamu kalah”, gaya ini sering disebut memaksa karena menggunakan legalitas formal dalam menyelesaikan masalah.
  Kelemahannya, sering menimbulkan kejengkelan atau rasa berat hati untuk menerima keputusan oleh mereka yang terlibat.
  Avoiding. Teknik menghindar cocok untuk menyelesaikan masalah yang sepele atau rendah, atau jika biaya yang harus dikeluarkan untuk konfrontasi jauh lebih besar daripada keuntungan yang akan diperoleh.
  Kelemahannya, penyelesaian  masalah hanya bersifat sementara dan tidak menyelesaikan pokok masalah.
  Compromising. Gaya ini menampilkan seseorang pada posisi moderat, yang secara seimbang memadukan antara kepentingan sendiri dan kepentingan lain. Ini merupakan pendekatan saling memberi dan menerima dari pihak-pihak yang terlibat. Kompromi ini cocok digunakan untuk menangani masalah yang melibatkan pihak-pihak yang memiliki tujuan berbeda tetapi memiliki kekuatan yang sama. Misalnya, dalam negosiasi kontrak antara buruh dan majikan.



 Pertanyaan:
1.       Berikan contoh konflik dalam organisasi dan cara menanganinya
Jawab: Adanya perbedaan pendapat dan ajuan dari diri sendiri yang mungkin terlihat egois, mengingat kita berada di suatu organisasi yaitu mencapai tujuan bersama bukan tujuan individu anggota. Cara menanganinya dengan cara: Integrating, Obliging, Dominating, Avoiding, dan Compromising.
2.       Bagaimana tanggapan kalian tentang konflik sidang pimpinan
Jawab: Tanggapan saya adalah seharusnya sebagai wakil rakyat bisa menjaga sikapnya dan memberikan contoh yang baik bagi warganya walaupun ingin mengemukakan pendapat dan ada perbedaan pendapat dengan para anggota sidang seharusnya juga bisa mengikuti tata tertib sidang dan menjaga kondisi agar sidang bisa berjalan dengan baik.
3.       Dampak organisasi menyelesaikan konflik yang baik dengan cara problem solving
Jawab: Dampaknya sangat tidak baik bagi suatu organisasi karena membutuhkan waktu yang lama dalam penyelesaian masalah. Karena dengan cara ini  penyelesaikan masalah kita harus mengidentifikasi permasalahannya terlebih dahulu, kemudian mempertimbangkan, dan menganalisa permasalahan tersebut lalu memilih alternatif pemecahan masalah yang sesuai.
4.       Contoh konflik yang meninggalkan partai gerindra, tindakan tersebut menurut anda benar atau salah?
Jawab: Untuk konflik ini saya tidak tahu tindakan yang dilakukan Bapak Ahok benar atau salah karena saya tidak begitu paham tentang politik.
5.       Diantara 5 penyelesaian masalah cara yang paling efektif itu cara yang mana?
            Jawab: Compromissing, karena seimbang antara kepentingan pribadi dengan kepentingan orang lain, sehingga tidak ada pihak yang egois ataupun ingin menang sendiri.


Resume kelompok 3 (PROSES YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI)

PROSES YANG MEMPENGARUHI PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM ORGANISASI
Organisasi adalah sistem paling pengaruh antar orang dalam kelompok yang bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.
Tipe-tipe pembuatan keputusan:
1.       Pembuat keputusan bertipe ideal
2.       Pembuat keputusan bertipe receptive
3.       Pembuat keputusan bertipe exploitative
4.       Pembuat keputusan bertipe hoarding
5.       Pembuat keputusan bertipe marketing
Asas pembuatan keputusan
-          Asas pembatasan
-          Asas bukti memadai
-          Asas identitas
Jenis-jenis pengambilan keputusan
- Tanpa Diskusi
- Dengan Diskusi
- Dengan Ahli

Cara pengambilan keputusan
- Mencari literature diluar
- Mencari pendapat para pakar yang bisa memberi nasihat, pertimbangan


 Pertanyaan:
1.       Faktor-faktor yang mempengaruhi pengambilan keputusan dalam organisasi
Jawab: Ada 3 faktor yang mempengaruhi dalam pengambilan keputusan, yaitu kematangan individu, voting, musyawarah dan mufakat sangat diperlukan.
2.       Dalam tipe Marketing, jelaskan aplikasinya dan bagaimana caranya?
Jawab: Pembuat keputusan yang berdasarkan orientasi pada kesempatan keputusan ,ia fokus untuk mendapatkan suatu keputusan. Contoh aplikasinya yaitu Moboginie. Moboginie mengeluarkan marketing bentuk topi putih dan topi hitam. Tujuannya memasarkan iklan dan moboginie termasuk software opensource.
3.       Contoh Tipe Pemeras dalam organisasi

Jawab: Pembuat keputusan yang berdasarkan orientasi pada kesempatan keputusan ,ia fokus untuk mendapatkan suatu keputusan. Contoh aplikasinya yaitu Moboginie. Moboginie mengeluarkan marketing bentuk topi putih dan topi hitam. Tujuannya memasarkan iklan dan moboginie termasuk software opensource.



Resume kelompok 4 (Komunikasi Dalam Organisasi)
Komunikasi Dalam Organisasi

Komunikasi diartikan sebagai alat atau media pengirim informasi.
Ada lima katagori komunikasi:
1.       Komunikasi lisan dan tertulis
Komunikasi lisan adalah komunikasi yang dilakukan dua orang atau lebih yang saling bertatap muka secara langsung.
Komunikasi tertulis adalah  dilakukan secara tidak langsung.

2.       Komunikasi verbal dan non verbal
Komunikasi verbal adalah komunikasi yang disampaikan komunikator kepada komunikan dengan cara tertulis atau lisan. Komunikasi non verbal adalah komunikasi yang pesannya disampaikan lewat gerakan tubuh, isyarat, kontak fisik, kontak pandangan mata, ekspresi wajah sehingga pesan itu tersampaikan lewat gerakan tubuh yang menyatakan sikap dan perasaan seseorang.

3.       Komunikasi kebawah, keatas, dan kesamping
Komunikasi kebawah adalah Aliran informasi dalam komunikasi kebawah mengalir dari tingkatan manajemen puncak ke manajemen menengah, manajemen yang lebih rendah, dan akhirnya sampai pada karyawan operasional.
Komunikasi keatas adalah Alirannya dalam hirarki wewenang yang lebih rendah ke lebih tinggi biasanya mengalir disepanjang rantai komando.
Komunikasi kesamping adalah Terjadi antara dua pejabat atau pihak yang berada dalam tingkatan hirarki wewenang yang sama (komunikasi horizontal) atau antara orang atau juga pihak pada tingkatan yang berbeda yang tidak mempunyai wewenang langsung terhadap pihak lainnya (komunikasi diagonal).

4.       Komunikasi Formal dan Informal
Komunikasi formal adalah Komunikasi formal terjadi diantara karyawan melalui garis kewenangan yang telah ditetapkan oleh manajemen.
Komunikasi informal terjadi di antara karyawan dalam suatu organisasi yang dapat berinteraksi secara bebas satu sama lain terlepas dari kewenangan dan fungsi jabatan mereka.

5.       Komunikasi Satu Arah dan Dua Arah
Komunikasi satu arah adalah pengirim berita berkomunikasi tanpa meminta umpan balik, sedangkan komunikasi dua arah adalah penerima dapat dan memberi umpan balik.

Jaringan kerja komunikasi
1.       Jaringan kerja rantai adalah jaringan kerja komunikasi yang berbentuk rantai merupakan sistem komunikasi birokratik seperti pada umumnya yang mengikuti suatu pola komunikasi formal.
2.       Jaringan kerja lingkaran adalah hanya merupakan “penyambungan” mata rantai awal dan akhir jaringan kerja komunikasi rantai.
3.       Jaringan kerja roda yang berbentuk roda sangat berbeda dengan rantai karena dalam jaringan kerja komunikasi ini tingkatan organisasi dikurangi.
4.       Jaringan kerja saluran total menjamin terjadinya komunikasi diantara setiap anggota kelompok. Setiap anggota kelompok dapat secara langsung berkomunikasi dengan anggota lain tanpa harus melalui perantara ini menunjukan bahwa dalam bekerja tidak ada tindakan hirarkis dan setiap anggota tidak merasa dibatasi oleh aluran yang boleh atau tidak boleh digunakan dalam berkomunikasi dengan anggota lain.
Pertanyaannya:
1.       Dalam organisasi pasti ada yang aktif dan pasif. Bagaimana cara komunikasi antara yang aktif dan pasif itu bisa menjadi lancar?
Jawab: Dengan cara merangkul atau memberi arahan kepada yang pasif untuk aktif kembali didalam organisasi tersebut
2.       Jenis-jenis komunikasi yang paling efisien
Jawab: Jaringan saluran total, karena mereka berkomunikasi secara langsung tanpa adanya perantara.
3.       Sebutkan jaringan komunikasi yang paling efisien untuk diterapkan
Jawab: Jaringan saluran total, karena mereka berkomunikasi secara langsung tanpa adanya perantara.
4.       Cara memecahkan masalah hambatan komunikasi dalam organisasi
Jawab: Mengatasi dengan umpan balik, penerima harus mengetahui latar belakangnya, dan susun informasi secara rinci.
5.       Upaya agar organisasi itu bisa menjadi lebih eksis dan mampu menjalankan fungsinya secara optimal
Jawab: Dalam suatu organisasi harus bisa berkomunikasi dengan baik salah satunya komunikasi antara atasan dengan bawahannya. Kalau komunikasinya baik otomatis organisasi itu akan tetap eksis.
6.       Contoh kasus masalah komunikasi dalam kehidupan sehari-hari
Jawab: Contoh kasusnya ada salah satu perusahaan yang meminta atasannya agar perusahannya maju kembali. Salah satunya intansi IBM, intansi ini nonaktif dalam produksi, ia meminta masukkan agar instansi itu bisa berdiri kembali dan menjadi aktif lagi.
7.       Faktor utama yang menghambat suatu komunikasi dalam organisasi
Jawab: Didalam suatu organisasi pasti ada saja hambatannya. Faktor utama yang menghambat suatu komunikasi dalam organisasi yaitu faktor manusiawi dan faktor emosional.



Resume Kelompok 5(PERUBAHAN DAN PERKEMBANGAN ORGANISASI)

PERUBAHAN DAN PERKEMBANGAN ORGANISASI
Perubahan itu adalah sesuatu yang menjadi berbeda dari semulanya. Sedangkan perkembangan artinya berkembang atau melebar menjadi bertambah sempurna. Ada 2 faktor perubahan organisasi yaitu, faktor eksternal dan faktor internal. Tujuannya untuk meningkatkan suatu kehendak yang kita inginkan untuk mencapai sebuah tujuan yang jelas. Ada 2 dampak perubahan dan pengembangan yaitu, dampak positif dampak yang memberi rasa nyaman kepada masyarakat. Dampak negatifnya dapat menimbulkan keresahan dimasyarakat. 
Pertanyaan:
1.       Sebutkan cara menghindari penghambatan dalam melakukan perubahan organisasi
Jawab: Mempersiapkan faktor-faktor yang mendukung perubahan organisasi
Memberikan penjelasan tentang keuntungan adanya perubahan, dampak positifnya, dan akibatnya.
Meyakinkan bahwa perubahan organisasi adalah suatu usaha untuk mencapai      kesempurnaan disegala hal.
2.       Sebutkan organisasi yang sedang berkembang dan sebutkan dampaknya
Jawab: Salah satu organisasi yaitu adalah petugas pembersihan paku dijalan raya. Dampaknya bagi masyarakat tentu sangat baik.
3.       Dalam organisasi apakah ada cara untuk melakukan perubahan organisasi tersebut?
Jawab: Ada, yaitu dengan cara:
-  Mengadakan perubahan struktur organisasi, struktur organisasi itu adalah salah satu komponen yang menjadi sasaran perubahan.
 -   Mengubah sikap dan perilaku dengan pembinaan, pengembangan pendidikan dan latihan pegawai.
  - Mengubah tata aliran kerja.
4.       Apa yang membuat organisasi itu berubah, dan apakah perubahan itu akan menjadi lebih baik?
Jawab: Yang membuat suatu organisasi itu berubah yaitu karena tujuannya. Iya, karena suatu organisasi itu menjadi lebih baik dengan adanya suatu tujuan.
5.       Faktor apa yang sangat mempengaruhi dalam perubahan dan perkembangan organisasi?
Jawab: Faktor eksternal contohnya organisasi yang terjadi dalam pemerintah diluar memaksa harus berubah dan faktor internal contohnya hubunhan antara atasan dengan anggotanya terjadi perbedaan pendapat dalam masalah yang ada didalam suatu perusahaan.
6.        Apa yang terjadi bila perubahan dan perkembangan suatu organisasi itu tidak berjalan dengan baik?

Jawab:  Cepat atau lambat suatu organisasi itu akan hilang, karena organisasi tersebut tidak mau melakukan suatu perubahan. Kita harus melakukan suatu perubahan tidak boleh kaku dan egois.

Resume kekompok 6 (ARTI PENTING KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI)


ARTI PENTING KEPEMIMPINAN DALAM ORGANISASI


Organisasi adalah penyusunan dan pengaturan bagian-bagian hingga menjadi kesatuan. Susunan dan aturan dari berbagai bagian sehingga merupakan kesatuan yang teratur. Gabungan kerja sama untuk mencapai tujuan tertentu.
Jenis-jenis kepemimpinan ada 2, yaitu: pemimpin formal adalah orang yang dalam organisasi ditunjuk sebagai pemimpin berdasarkan keputusan dan pengangkatan resmi untuk memangku suatu jabatan dalam struktur organisasi, dengan segala hak dan kewajibannya untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan. Pemimpin informal adalah seorang yang tidak secara resmi diangkat sebagai pemimpin, tetapi merupakan kehormatan biasanya karena mempunyai kelebihan ditunjuk sebagai pemimpin sehingga mampu mempengaruhi kondisi psikis dan perilaku suatu kelompok.

Pertanyaan :

1.   Jelaskan tipe kepemimpinan Presiden yang ada di Indonesia
Jawab: Ir. Soekarno adalah presiden yang mempunyai tipe kharismatik.
BJ. Habibie adalah presiden yang mempunyai tipe demokratik dan cerdik.
Susilo Bambang Yudhoyono adalah presiden yang mempunyai tipe otoriter, demokratis, dan juga kharismatik.
2.   Jika terjadi perbedaan pendapat apa kebijakan yang dilakukan dan berikan contoh kasusnya
Jawab: Seorang pemimpin harus bisa mengetahui konfliknya apa dan cara menanganinya dengan melakukan pendekatan. Jika tidak bisa dengan cara pendekatan bisa diberikan surat peringatan sampai 3kali dan kalu memang tetap tidak bisa juga harus dikeluarkan dari organisasi tersebut namun jika sama-sama salah antara angggota dan atasannya harus diberikan optional apakah ingein tetep bertahan dalam organisasi tersebut atau keluar dari organisasi tersebut.
3.   Faktor-faktor yang mempengaruhi kepemimpinan
Jawab: -  Faktor Kemampuan Persona
Seorang pemimpin yang mendapatkan jiwa kepemimpinan dari sejak lahir biasanya akan lebih hebat daripada yang ditanamkan dari sekolah.
-    Faktor Jabatan
Suatu perusahaan ada yang namanya Manajer, HRD, dan lain-lain. Ia mempunyai kemampuan kepemimpinan yang sama namun mempunyai jabatan yang berbeda.
4.    Apakah ada jiwa kepemimpinan otoriter?
Jawab: Ada, salah satu contohnya M. Khadafi adalah seorang presiden yang mempunyai jiwa kepemimpinan otoriter. Beliau bisa mengayomi rakyatnya.


SUMBER :

RESUME DARI KELOMPPOK 1 S/D 6